Kau terlalu pagi untuk bersembunyi dari matahari
Sementara wajahmu masih lebih hangat darinya….
Ma’af aku tak pernah bisa menjawab air matamu
Bahkan senyumu pun aku tak pernah bisa membahasakannya…
Kerap aku dihampiri gigil tubuhmu yang berceritera tentang kematian…
Kau tangkas dalam memerdekaan dirimu dari ketakutan..
Aku tak pernah belajar dari celotehmu yang giat menetaskan perasan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar